Pemiliknya, Abdul Latief dianggap terlalu ingin cepat untung, meskipun hanya bermodal pinjaman bank yang akhirnya justru membuahkan masalah lihat Kepemilikan. Brebes , Tegal , Pemalang , Pekalongan. Batusangkar , Tanah Datar. Budaya internal perusahaan pun juga dipenuhi unsur nepotisme dengan mengandalkan koneksi dibanding profesionalitas, termasuk di pimpinannya. Ia juga tidak mau mengeluarkan dana besar meskipun industri penyiaran bersifat padat modal , seperti lebih mengutamakan program tayang ulang atau re-run berkali-kali dan berkualitas rendah, kurang memberikan fasilitas dan bantuan operasional yang memadai, menunggak gaji karyawannya beberapa kali, dan lainnya yang akhirnya membuat sejumlah karyawan mengundurkan diri.
nest...